LINGKAR8.id – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kotamobagu baru saja merilis data terkait Pemilihan Umum Tahun 2024 yang akan datang. Angka pemilih di Kota Kotamobagu mencapai 90.827, dengan perincian 45.811 pemilih laki-laki dan 45.016 pemilih perempuan.
Dari total 246 Daftar Calon Tetap (DCT) di Kotamobagu, 152 di antaranya merupakan Caleg laki-laki dan 94 Caleg perempuan. Pertarungan sengit bakal terjadi untuk merebut 25 kursi di DPRD Kotamobagu, dan inilah yang akan menjadi fokus utama dalam ajang demokrasi kali ini.
Kota Kotamobagu, yang terdiri dari 33 Desa Kelurahan, 4 Kecamatan, dan 351 Tempat Pemungutan Suara (TPS), menjadi panggung penting dalam dinamika demokrasi. Setiap Daerah Pemilihan (Dapil) memiliki karakteristik tersendiri yang menciptakan tantangan unik.
Dengan 31 DCT bersaing untuk 4 kursi, Dapil ini memiliki 12.732 pemilih yang tersebar di 8 desa kelurahan. Tantangan di utara Kota Kotamobagu menjadi sorotan utama.
Memiliki 70 DCT, Dapil Timur menarik perhatian dengan 6 kursi yang diperebutkan. Dengan 22.780 pemilih yang merata di 10 desa kelurahan, ini menjadi area yang potensial dalam perpolitikan lokal.
Dengan 60 DCT bersaing untuk 7 kursi, Dapil Selatan memiliki total pemilih sebanyak 24.376. Dinamika persaingan di selatan Kota Kotamobagu menjadi sorotan khusus.
Dengan 85 DCT, Dapil Barat menjadi arena pesaingan ketat untuk merebut 8 kursi. Jumlah pemilih yang mencapai 30.939 tersebar di 6 desa kelurahan.
Rilis terbaru dari KPU Kotamobagu memberikan gambaran rinci tentang persaingan demokratis yang akan terjadi. Data ini mencerminkan keragaman masyarakat dan dinamika politik yang menjadi bagian integral dari wilayah ini. Melalui Pemilihan Umum 2024, masyarakat diharapkan dapat memberikan mandat kepada wakil-wakil yang dapat mewakili keberagaman dan kebutuhan setiap daerah dengan baik.***
