Bantuan Bupati Tiba di Desa Jiko Belanga
LINGKAR8 – Akibat bencana tanah longsor yang baru-baru ini terjadi, akses jalan menuju Desa Jiko Belanga, Kecamatan Nuangan, mengalami kerusakan serius. Kondisi ini menyulitkan kendaraan untuk melewati daerah tersebut. Melihat situasi tersebut, Pemerintah Bolaang Mongondow Timur (Boltim) dengan sigap menyediakan bantuan Bupati untuk membantu warga yang terdampak. Pada Sabtu, 29 Juli 2023, bantuan tersebut disalurkan kepada warga yang membutuhkan, terutama untuk mengatasi kekurangan pasokan bahan pokok (Bapok) di Desa Jiko Belanga.
Bantuan Disalurkan Meskipun Akses Jalan Tertutup
Kendaraan yang membawa bantuan terpaksa tidak dapat melintasi ruas jalan yang rusak akibat longsor. Oleh karena itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Boltim, Ir. Sonny Warokka, P.hd, dengan tegas menyerahkan bantuan tersebut langsung kepada Pemerintah Desa dan masyarakat setempat di lokasi longsor. Selanjutnya, warga berperan membantu memindahkan bantuan ke kendaraan di seberang jalan yang putus untuk selanjutnya dibawa ke Desa Jiko Belanga.
Dalam briefing yang dilakukan di lokasi longsor, Sekda menyatakan bahwa bantuan tersebut merupakan langkah darurat untuk memastikan ketersediaan dan pemenuhan kebutuhan bahan pokok bagi warga. Ia juga menekankan dua hal yang harus segera dilakukan. Pertama, penyaluran bantuan bahan pokok harus dilakukan dengan cepat. Kedua, akses jalan yang putus dan tertimbun harus segera diperbaiki untuk memulihkan transportasi dan distribusi bantuan dengan lancar. Menurutnya, aspek pangan warga telah tercukupi melalui bantuan yang diserahkan, dan ini mencukupi untuk kebutuhan selama tujuh hari ke depan. Namun, pemulihan akses jalan harus dimulai secepatnya agar distribusi bantuan dapat berjalan lancar dan tidak mengalami hambatan.
Terima Kasih atas Bantuan Bupati
Sangadi Jiko Belanga, Serpi Matuak, S.Pd, mengucapkan terima kasih atas bantuan yang disalurkan oleh Bupati. Bantuan tersebut sangat berarti bagi masyarakat di Desa Jiko Belanga. Ia menyampaikan bahwa di desanya terdapat 320 Kepala Keluarga (KK) dengan total 966 jiwa yang sangat membutuhkan bantuan bahan pokok. Dengan adanya bantuan ini, diharapkan kebutuhan masyarakat dapat terpenuhi dan membantu meringankan beban akibat bencana tanah longsor.
Kolaborasi dalam Penyaluran Bantuan
Dalam acara penyaluran bantuan tersebut, banyak pihak yang turut hadir mendampingi. Asisten Bidang Administrasi Umum, sejumlah pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan jajaran, Camat Nuangan beserta jajarannya, Kapolsek Nuangan dan timnya, serta sejumlah tokoh masyarakat Kecamatan Nuangan ikut berpartisipasi dalam proses penyaluran bantuan. Kolaborasi antar berbagai instansi ini merupakan upaya nyata untuk memberikan bantuan seefektif dan seefisien mungkin kepada warga yang membutuhkan.
Mengatasi Dampak Bencana dengan Bersama-sama
Bencana tanah longsor di Desa Jiko Belanga telah mengajarkan sebuah pelajaran penting bagi seluruh komunitas di Boltim. Solidaritas dan kerjasama antarwarga, pemerintah daerah, dan berbagai pihak terkait menjadi kunci dalam mengatasi dampak bencana tersebut. Bantuan yang disalurkan oleh Pemerintah Bolaang Mongondow Timur melalui Bupati adalah bentuk nyata dukungan dan kepedulian terhadap masyarakat yang sedang mengalami kesulitan.
Tentunya, penanganan bencana dan pemulihan daerah yang terdampak tidak berhenti hanya pada tahap penyaluran bantuan saja. Langkah-langkah strategis dalam memperkuat infrastruktur, memitigasi risiko bencana, dan meningkatkan kesadaran akan pentingnya kesiapsiagaan harus menjadi perhatian bersama. Hanya dengan bersama-sama dan berkolaborasi, kita dapat membangun komunitas yang lebih tangguh dan siap menghadapi berbagai tantangan di masa depan.
Bantuan yang disalurkan oleh Pemerintah Bolaang Mongondow Timur melalui Bupati telah tiba di Desa Jiko Belanga untuk membantu warga yang terdampak bencana tanah longsor. Meskipun akses jalan masih tertutup, upaya penyaluran bantuan tetap dilakukan dengan bantuan warga sekitar. Kerjasama antar berbagai instansi juga terlihat dalam proses distribusi bantuan ini. Solidaritas dan dukungan bersama merupakan fondasi utama dalam mengatasi dampak bencana dan membangun kembali daerah yang terkena musibah.
Dalam menghadapi bencana dan tantangan lainnya, kolaborasi dan kesadaran akan pentingnya kesiapsiagaan menjadi kunci untuk menciptakan komunitas yang lebih tangguh. Pemulihan akses jalan dan perkuatan infrastruktur juga harus menjadi perhatian bersama demi menciptakan lingkungan yang lebih aman dan dapat menghadapi masa depan dengan lebih baik.
Bantuan Bupati Bantuan Bupati Bantuan Bupati Bantuan Bupati Bantuan Bupati Bantuan Bupati Bantuan Bupati
