Kotamobagu Dianugerahi Penghargaan Oleh Gubernur Sulut Berkat Prestasi dalam Melindungi Perempuan dan Anak
LINGKAR8 – Sejalan dengan peringatan Hari Anak Nasional, Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Sulawesi Utara (Sulut) menunjukkan komitmen tinggi untuk memajukan isu perlindungan perempuan dan anak-anak.
Pelaksanaan kegiatan di Nusantara Dian Centre Resort Manado
Acara memperingati Hari Anak Nasional ini berlangsung di Nusantara Dian Centre (NDC) Resort Manado pada tanggal 21 Agustus 2023, dengan mengangkat tema “Anak Terlindungi, Indonesia Maju” sebagai refleksi tekad dalam menciptakan ruang yang nyaman bagi tumbuh kembang generasi penerus bangsa.
Penghargaan bagi pihak-pihak berprestasi dalam perlindungan perempuan dan anak
Salah satu puncak acara, yang penuh sorotan, adalah penganugerahan penghargaan kepada pihak yang berprestasi dalam perlindungan perempuan dan anak-anak di Sulawesi Utara, salah satunya adalah Kotamobagu. Penghargaan ini diserahkan langsung oleh Wakil Gubernur Sulawesi Utara, Steven Kandouw.
Peran UPTD PPA Kotamobagu dan Polres Kotamobagu
Kepala Unit Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kanit PPA) Kotamobagu, Susi Gilalom, mengungkapkan penghargaan diterima oleh UPTD PPA Kotamobagu dan Polres Kotamobagu. Menurutnya, Kotamobagu menjadi satu-satunya penerima penghargaan yang bersama-sama dengan Polres dari Pemerintah Daerah.
Aspak kelembagaan UPTD PPA lewat layanan dalam pendampingan korban
Penghargaan ini, menurut Susi, mengakui dedikasi Kotamobagu dalam penyelenggaraan layanan yang mencakup enam fungsi kelembagaan UPTD PPA, termasuk kemajuan dalam penanganan kasus melalui pendekatan proaktif dan sinergi dengan Aparat Penegak Hukum (APH) saat mendampingi korban.
Kunci sukses dan kolaborasi dalam melindungi anak dan perempuan di Kotamobagu
Susi mengungkapkan bahwa konsultasi, koordinasi, dan pelaporan kasus menjadi faktor utama dalam capaian tersebut. Melalui penghargaan ini, upaya perlindungan anak dan perempuan di Kotamobagu mendapat pengakuan dan apresiasi serius dari pemerintah. Kolaborasi antara berbagai instansi, lembaga masyarakat dan kepolisian menunjukkan efektivitas dan dampak positif upaya perlindungan tersebut.
